Nasional, Jakarta - Wakil Presiden Jusuf Kalla mengatakan operasi pencegahan antraks harus dilakukan di daerah-daerah yang terjangkit virus itu. Operasi harus dilakukan agar tidak ada penyebaran virus maupun menimbulkan ketakutan di masyarakat.

"Pasti harus diadakan operasi, di samping pemusnahan yang sudah kena, juga bagaimana hewan-hewan di masyarakat khususnya anjing juga di-treatment," kata Wakil Presiden sebagaimana direkam oleh Biro Komunikasi dan Informasi Publik Setwapres. Wakil Presiden mengatakan ini kepada wartawan yang bertanya mengenai penyebaran antraks di Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta.

Baca: Gorontalo Musnahkan Kerbau Terduga Antraks

Seperti diberitakan, belasan warga Purwosari, Kecamatan Girimulyo, Kulon Progo, terkena virus antraks setelah mengkonsumsi daging sapi yang diduga terserang antraks. Dalam pengetesan laboratorium oleh pemerintah daerah setempat, ada 16 orang yang terkena virus itu.

Menurut Kalla, penyebaran virus itu sangat berbahaya. "Biasanya kalau banyak terbuka begitu memang kadang-kadang orang takut bahaya, masyarakat takut makan daging." Oleh karena itu, dalam operasi, selain melalui pencegahan, harus ada pemusnahan hewan yang diduga mengidap virus antraks.

AMIRULLAH SUHADA

Berita Terkait
Sierra Leone Terapkan Status Darurat Ebola
Tertular Ebola, Dokter Brantly Diterbangkan ke AS
Pandoravirus, Rantai Penghubung Virus dan Sel
Polisi: Kiriman ke Kedutaan Prancis Bukan Antraks
BIN: Paket di Kedubes Prancis Bukan Antraks