Tekno, Paris -Diet jagung telah mengubah hamster liar di timur laut Prancis menjadi kanibal yang memakan keturunan mereka, demikian laporan para peneliti yang khawatir."Jelas terdapat ketidakseimbangan," ujar Gerard Baumgart, Presiden Pusat Riset untuk Perlindungan Lingkungan Alsace, dan seorang ahli hamster Eropa, kepada AFP Jumat silam."Habitat hamster kami runtuh."

Lebih umum dibanding wilayah timur, satwa dengan nama ilmiah Cricetus cricetus (Eurasian hamster) ini terancam punah di Eopa Barat. Penemuan yang dimuat dalam Jurnal British Royal Society Proceedings B, menuding monokultur (budidaya satu jenis tanaman di daerah tertentu) skala industri sebagai tertuduh utama.

Di masa lalu, hamster Eropa mengkonsumsi berbagai biji bijian, akar dan serangga. Sekarang hewan pengerat mirip tikus ini hidup dalam kondisi semi steril dan dikepung industri masif yang menumbuhkan jagung dan memproduksi tepung jagung.

Dari sejumlah temuan oleh peneliti, diet monoton menyebabkan hamster di Prancis kelaparan dan kekurangan sejumlah vitamin, khususnya vitamin B3 atau niacin.Para peneliti yang dipimpin oleh Mathilde Tissier dari Universitas Strasbourg mengajukan pertanyaan apakah pola makan hamster mempengaruhi kemampuan mereka untuk melakukan reproduksi di alam liar.

Riset lebih awal telah melihat dampak pestisida dan pembajakan mekanis, yang dapat menghancurkan rumah bawah tanah, terutama selama hibernasi di musim dingin.Tapi kemungkinan apakah hal ini terkait dengan apa yang mereka makan masih belum terungkap.

AFP | HOTMA SIREGAR

Baca Juga:
Donald Trump Larang Muslim ke AS, Gubernur New York Melawan 
Urai Kemacetan, Jalan Tembus Semanggi Segera Dibangun